Bandung (limawaktu.id),-- Ketua DPW Partai Gelora">Gelora Jawa Barat Haris Yuliana mengajak kepada seluruh kader partai Gelora agar memberikan contoh kepada masyarakat cara berpolitik santun.
Haris menjelaskan, bahwa mengkritik itu boleh, karena bagian dari demokrasi, namun ketika menghina, mengejek sampai mengata-ngatai bukanlah contoh yang baik.
"Janganlah mengata-ngatai hasil kerja orang lain. Dari pada mengejek mending berkaca, apa yang sudah kita lakukan untuk bangsa ini," kata Haris di sela-sela acara Rakorwil DPW Gelora Jawa Barat di Bandung, Minggu (26/9/2021).
Menurut dia, sebagai warga negara Indonesia, seharusnya memiliki tata krama, apalagi saat ini kondisi masyarakat sedang terpuruk karena pandemi Covid-19.
"Sebagai politisi sudah seharusnya memberikan contoh yang baik, apalagi saat ini kondisi masyarakat sedang begini (terpuruk)," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Haris menyatakan bahwa kritis itu sangat penting. Karena dengan kritis lah sebuah pemerintahan akan menjadi sehat.
"kritiklah sekeras-kerasnya, tapi berikan juga solusi, dengan begitu kritik yang diberikan bisa membuka pikiran semua pihak," katanya.
