Limawaktu.id,- Puluhan tahun menggeluti sebagai seorang profesional menjadikan sejuta pengalaman yang didapat seorang bankir, H. Dadang Juanda. Namun perjalanannya tak mudah untuk mencapai karir puncak dibeberapa bank swasta maupun BUMN ini. Perjalan kariernya memasuki dunia perbankan diawalinya dengan menjadi staf sundries disebuah bank swasta, pada 1991.
H. Dadang bukan orang baru di BUMN. Terakhir, pria kelahiran Sumedang 29 Maret 1968 ini menjabat sebagai Direktur Operasional sebuah Bank Perkreditan Rakyat (BPR) , serta sempat juga menjadi Pimpinan Cabang di Bank Syariah Mandiri selama belasan tahun.
Sebelum memutuskan untuk memasuki dunia politik, Dadang beralih haluan menjadi seorang pengusaha yang bergerak dibidang proferty, dengan mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak dalam pembangunan cluster perumahan dibeberapa tempat di Cimahi dan luar Cimahi.
Saat ditemui di kegiatan Geber (Gerakan Bersama Rakyat) yang digawangi DPC Partai Demokrat Kota Cimahi, warga Jalan Kalasan Komplek Pharmindo Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi ini mengaku jatuh hati ke dunia politik, dengan bergabung bersama Partai Demokrat dan dipercaya sebagai wakil Bendahara Umum DPC Partai Demokrat Kota Cimahi pimpinan Agung Budi Santoso.
Bersama partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini, Dadang mulai berkiprah didunia politik dan menjadi salah seorang pengurus DPC Partai Demokrat Kota Cimahi Periode 2022-2027.
“Seorang bankir adalah jabatan eksekutif, sementara menjadi pengurus partai atau anggota dewan adalah sebagai legislator yang tugasnya melayani aspirasi masyarakat, sementara saat saya bekerja di bank pelayanan diberikan kepada para nasabah, jadi sama-sama melayani, hanya berbeda fungsi dan tugasnya, ” terang H. Dadang, disela kegiatan Geber, di RW 21 Kelurahan Melong Kecamatan Cimahi Selatan, Sabtu (6/8/2022).
Saat ditanya alasan kenapa berlabuh ke partai berlambang Mercy, Dadang menyebut, dirinya menilai sosok H. Agung Budi Santoso sebagai Ketua DPC Partai Demokrat dinilainya memiliki visi misi yang jelas serta program yang bagus baik jangka pendek maupun jangka panjang.
“Pak Agung bisa masuk ke berbagai kalangan dan dekat dengan rakyat, itu yang menjadi latar belakang saya memilih Partai Demokrat,” jelasnya.
Menghadapi Pemilu 2024 dirinya mengaku selain menjadi bahan pelajaran dan bersosialisasi dengan masyarakat, juga pasti memiliki target tertentu seperti halnya saat masih kerja di Bank, walaupun perjalannya tidaklah mudah.
“Saya punya taget-target ketika memasuki dunia politik ini, seperti halnya saat masih kerja di Bank, saya punya harapan dan keinginan kedepan yang akan saya lakukan di Partai Demokrat ini,” pungkasnya.
