Limawaktu.id - Gelandang Persib Abdul Aziz merindukan situasi dan kondisi kehidupan normal dan bisa turun di lapangan hijau untuk berkompetisi.
Namun situasi pandemi yang belum juga berakhir memaksa seluruh aktivitas belum berjalan seperti biasanya, sehingga kompetisipun belum bisa segera bergulir.
" Saya berharap situasi pandemi ini dapat segera berakhir. Kami sudah sangat rindu situasi kehidupan yang normal, termasuk kembali ke lapangan hijau," ungkap Azis, dilansir laman Persib, Rabu (6/1/2021).
Azis menginginkan situasi lekas pulih, kompetisi pun kembali bergulir lagi. Karena dia berharap, dapat mencapai cita-citanya yang masih belum tercapai, termasuk juara bersama PERSIB dan menjadi pemain timnas.
Dia pun mengenang, bagaimana beratnya menghadapi hari-hari tanpa kompetisi pada tahun 2015 silam.
Meskipun begitu, tahun ini dirasakan lebih berat dihadapi olehnya. Pada tahun 2015, kompetisi Liga 1 terhenti akibat sanksi dari Federasi sepakbola Dunia (FIFA). Tak adanya kompetisi sempat membuat Aziz berpindah ke futsal. Hingga akhirnya kembali ke sepakbola.
Dikatakan Azis, Kompetisi tahun ini harus vakum akibat merebaknya wabah virus corona. Pada saat ini, bukan hanya dunia sepakbola yang menghadapi kesulitan, namun pandemi virus corona ini menyerang berbagai sendi kehidupan.
"Karena situasinya berbeda juga. Kalau dulu, sepakbola saja yang tidak bergulir, jadi masih ada pilihan. Sekarang tak ada pilihan, futsal juga terdampak. Jangankan bermain, saat ini berlatih saja sulit (tempat, protokol kesehatan, dll)," katanya.
Selain itu, berbeda dengan 2015 silam, saat ini ia tak terpikir untuk kembali ke futsal karena terikat kontrak dengan PERSIB. Aziz mengatakan, ia pun sudah memilih jalur sepakbola dan akan berjuang mewujudkan cita-citanya.
"Saya juga harus menghargai kontrak saya dengan PERSIB. Situasi 2015 saat itu berbeda, makanya saya sempat ke futsal," ucapnya.