Rabu, 25 Mei 2022 14:56

DP2KBP3 Cimahi Edukasi Akseptor KB Gunakan Kontrasepsi Jangka Panjang

Penulis : Bubun Munawar

Limawaktu.id,- Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  (DP2KBP3A)  Kota Cimahi secara perlahan mengingatkan masyarakat agar bisa beralih  menggunakan  Metode  Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) sebagai akseptor di program Keluarga Berencana (KB).

Hal itu diungkapkan Plt Kepala Dinas P2KBP3A Kota Cimahi, Fitriani Manan, disela kegiatan Pelayanan Akseptor KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang  (MKKJP) berupa IUD dan Implant  di Klinik Siliwangi Kodam III/Siliwangi, Jalan Stasiun Cimahi, Rabu (25/5/2022).

Dia menyebutkan, pihaknya hari ini memberikan pelayanan kepada 100 Pasangan Usia Subur (PUS) se Kota Cimahi dengan harapan akan terjadi pengendalian penduduk di Kota Cimahi.

‘Dengan terkendalinya jumlah penduduk diharapkan seluruh keluarga bisa terencana, jika dulu jargonnya dua anak cukup, sekarang dua anak lebih sehat,” sebutnya.

Saat ini kata Fitri , sudah lebih dari 78 persen PUS di Kota Cimahi ikut serta dalam program KB, meskipun kebanyakan masih menggunakan kontrasepsi jangka pendek seperti pil KB  atau KB sunti. Kedepan, pihaknya akan terus melakukan edukasi dan sosialisasi terkait dengan MKJP.

“Kita akan mencoba melakukan edukasi kepada masyarakat agar mau beralih ke akspetor MKJP, karena dalam mengatur jarak kelahiran itu jangka waktunya tiga sampai lima tahun, sementara seperti Pil atau suntik itu hanya satu atau tiga bulan,” katanya.

Sementara, Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana mengungkapkan, saat ini kepadatan penduduk di Kota Cimahi harus dikendalikan, karena dari tiga kecamatan dengan luas hanya 40 kilo meter persegi,  jumlah penduduknya sudah mencapai sekitar 600 ribu orang.

“Jika kita terus meningkatkan kepesertaan KB di masyarakat, diharapkan akan menekan jumlah penduduk di Kota Cimahi sehingga tidak terlalu padat. Saya lihat tadi antusias warga sudah sangat tinggi untuk ikut serta dalam program KB,” pungkasnya.

Baca Lainnya