Limawaktu.id,- Program Guru Penggerak sangat penting untuk mewujudkan tujuan utama kita meningkatkan kualitas belajar para siswa melalui terciptanya profil pelajar Pancasila guna menyongsong Indonesia emas 2045 melalui transformasi pendidikan yang efektif dan efisien.
“Berkaitan dengan program guru penggerak, Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung sangat mendukung dan akan memfasilitasi terlaksananya program tersebut,” terang Bupati Bandung Dadang Supriatna, Kamis (22/12/2022).
Menurut Dadang, Pekerjaan di bidang pendidikan adalah sebuah upaya untuk membangun peradaban. Oleh karena itu, penting bagi seorang guru memahami perannya sebagai motor penggerak sehingga apa yang diupayakan dalam proses mencerdaskan kehidupan bangsa akan dapat dirasakan manfaatnya bagi peserta didik maupun lingkungan sekitarnya.
“Saya minta kepada Kadis pendidikan untuk mapping berapa kebutuhan ideal masing-masing sekolah mengenai formasi guru honorer, kami selaku pemerintah daerah akan menyuarakan nasib guru honorer dan mempersiapkan formasi CPNS serta rekruitment PPPK. mudah-mudahan ini berjalan lancar,” imbuhnya.
Diketahui, seorang Guru Penggerak harus lulus seleksi dan mengikuti Program Pendidikan Guru Penggerak. Program ini akan menciptakan guru penggerak yang dapat mengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi dan kolaborasi secara mandiri.
Guru Penggerak juga harus memiliki kematangan moral, emosi dan spiritual untuk berperilaku sesuai kode etik, disamping merencanakan, menjalankan, merefleksikan dan mengevaluasi pembelajaran yang berpusat pada murid dengan melibatkan orang tua, serta berkolaborasi dengan orang tua dan komunitas untuk mengembangkan sekolah dan menumbuhkan kepemimpinan murid dan mampu mengembangkan dan memimpin upaya mewujudkan visi sekolah yang berpihak pada murid dan relevan dengan kebutuhan komunitas di sekitar sekolah.
