Limawaktu.id, Keerom Papua, - Satgas Yonif 310/Kidang Kancana Pos Senggi bersama warga kompak bergotong royong melakukan Karya Bakti membangun Masjid Al-Muhajirin di Kampung Woslay, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Kamis (04/01/2024).
Menurutnya, Karya Bakti bersama masyarakat tersebut merupakan implementasi dari salah satu metode dalam pembinaan teritorial yang harus dilaksanakan Satgas Yonif 310/KK sepanjang waktu.
"Kehadiran TNI dalam Karya Bakti ini sebagai bentuk kepedulian terhadap pembangunan tempat ibadah. Selain memiliki nilai program, tentunya kegiatan ini juga sebagai bagian dari ibadah," jelas Andrik.
Disamping itu, Karya Bakti tersebut merupakan sarana untuk meningkatkan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama dengan masyarakat dalam pemberdayaan wilayah. Hal itu dilakukan, agar ketahanan wilayah pada aspek darat semakin tangguh.
Dia menjelaskan, gotong royong dilakukan oleh Pos Senggi dipimpin langsung Pasiter (Perwira Seksi Teritorial) Satgas Letda Inf As'ari dan diikuti anggota Pos.
Target Karya Bakti yang dilaksanakan berupa pengecoran jembatan sebagai akses masuk menuju Masjid. Lebih kurang 50 warga terlibat dalam gotong royong bersama personel Satgas Yonif 310/Kidang Kancana Pos Senggi.
"Pembangunan Masjid sudah mencapai 70 %, kami targetkan sebelum Bulan Suci Ramadhan 2024 pembangunan sudah betul-betul selesai, sehingga warga dapat beribadah dengan nyaman. Mengingat Masjid Al-Muhajirin ini adalah satu-satunya Masjid yang dimiliki umat Islam di Distrik Senggi," jelasanya.
Ustad Irfan Afandi (47) selaku Ketua dan Penasehat Madrasah Al-Muhajirin pada kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada personil Satgas Yonif 310/KK yang sudah sangat membantu dalam pembangunan masjid.
“Satgas 310/KK yang telah banyak membantu dan kami mendoakan semoga bapak-bapak TNI senantiasa dalam lindungan Allah SWT serta diberi kelancaran dalam melaksanakan tugasnya," ucap Ustad Irfan.