Bandung (limawaktu.id),– Viking Persib Club bersama Jabar Quick Respon menginisiasi doa bersama untuk para korban insiden di Kanjuruhan">Kanjuruhan Malang. Dengan melibatkan berbagai supporter dari berbagai tim liga 1,massa yang mencapai ribuan tersebut berdoa dengan khusus.
Wakil ketua Farksi Golkar DPRD Jabar Ahmad Hidayat mengapresiasi atas inisiasi doa bersama tersebut. Menurut Ahmad, setiap kejadian pasti selalu ada hikmah. Oleh karena itu, insiden Kanjuruhan tersebut lanjut Ahmad bisa dijadikan sebagai momentum perdamaian antar supporter.
Ahmad mengaku merinding lihat kebersamaan para supporter yang berkumpul di Gor Saparua Bandung untuk berdoa bersama atas tragedi di Kanjuruhan Malang.
“Merinding lihatnya. Ada rasa haru, ada rasa bangga atas kebersamaan ini,” katanya.
“Bukan hanya dunia sepakbola nasional saja yang bersedih atas insiden kanjuruhan, tapi dunia internasional pun mendoakan yang terbaik bagi korban. Mudah-mudahan ini bisa menjadi momentum para supporter Indonesia agar bisa melupakan perseteruan yang selama ini terjadi,” katanya kepada wartawan saat ditemui di Bandung, Minggu (9/10/2022).
Lebih lanjut Ahmad mengatakan, rivalitas di lapangan itu memang sangat penting, karena memang itu adalah sebuah bumbu dalam setiap pertandingan. Namun lanjut Ahmad, rivalitas hanya berlaku dilapangan saja dan selama 90 menit saja.
“Diluar lapangan kita saudara, jadikan sepakbola sebagai alat hiburan, alat untuk saling mengenal antar supporter dan alat pendewasaan diri ketika bisa menerima tim kebanggaannya kalah. Mari bertumbuh bersama melalui sepakbola,” katanya.
